Home » » MENYIKAPI UNBK

MENYIKAPI UNBK

MENYIKAPI UNBK
Oleh : Hendar, S.Pd., M.Si*

Guru Bahasa Indonesia
di MTsN 3 Tasikmalaya
Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia pada tahun ini menyatakan bahwa seluruh siswa yang duduk di kelas IX untuk siswa SMP/MTs dan kelas XII SMA/MA/SMK baik sekolah negeri maupun swasta diwajibkan melaksanakan ujian nasional berbasis komputer (UNBK) sebagai pengukuran evaluasi hasil belajar siswa di satuan pendidikan masing-masing secara nasional.

Ketika kita melihat dan memerhatikan kondisi pada satuan pendidikan di setiap sekolah tentu tidak sama, baik dilihat dari segi sarana dan prasarana maupun dari segi sumber daya manusia atau dari segi yang lainnya. Hal ini menunjukkan bahwa adanya perbedaan yang signifikan antara sekolah yang berstatus negeri dengan sekolah yang berstatus swasta terutama pada hal fasilitas yang berada di sekolah masing-masing, padahal semuanya sama menyelenggarakan pendidikan untuk mncerdaskan anak bangsa.

Proses pelaksanaan ujian nasional berbasis komputer (UNBK) sebagai kegiatan akhir siswa untuk menyelesaikan kegiatan belajar mengajar  pada satuan pendidikan yang tentunya masih memerlukan kebijakan yang tidak memberatkan untuk pihak satuan pendiidikan salah satu upaya ke arah tersebut kiranya cukup dengan melaksanakan ujian nasional berbasis komputer (unbk) untuk semua mata pelajaran tidak hanya mata pelajaran tertentu, karena dampak dari mata pelajaran lain terutama pada siswa hanya lebih fokus mempersiapkan mata pelajaran itu, sedangkan mata pelajaran lain dianggap tidak penting karena tidak masuk pada ujian nasional berbasis komputer (unbk).

Untuk pemerataan dan kesiapan satuan pendidikan dalam pelaksanaan ujian nasional berbasis komputer (unbk) tentu pemerintah dalam hal ini Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan selaku pemangku kebijakan harus bertanggung jawab mempersiapkan segala hal yang diperlukan untuk kelengkapan ujian nasional berbasis komputer (unbk) seperti server, komputer, dan perangkat lain yang sangat diperlukan oleh setiap sekolah sebagai pelaksana unbk.

 Selama ini yang terjadi di tiap satuan pendidikan terutama di sekolah-sekolah swasta atau di daerah tertentu termasuk didalamnya sebagian sekolah negeri merasa kesulitan dalam hal perangkat dan kelengkapan unbknya, bukan tidak siap untuk mengikuti unbknya namun fasilitas yang sangat kurang, server dan komputer tidak ada (belum lengkap), koneksi internet/wifi yang belum terpasang, seharusnya kelengkapan atau perangkat unbk itu semuanya disiapkan oleh penyelenggara unbk dalam hal ini pemerintah melalui Kemendikbud kepada setiap satuan pendidikan yang akan melaksanakan unbk.

Selain itu, harapan semua guru untuk ikut menyukseskan pelaksanaan ujian nasional berbasis komputer (UNBK), pihak Pemerintah melalui Kemendikbud harus secara langsung meninjau ke setiap satuan pendidikan sebagai penyelenggara UNBK untuk memantau kesiapan fasilitas yang diperlukan guna pelaksanaan UNBK. Jika memang diperlukan bantuan fasilitas segera dibantu jangan sampai satuan pendidikan mengikuti UNBK pada satuan pendidikan yang lain, apalagi jarak tempuh dari rumah peserta didik ke satuan pendidikan penyelenggara UNBK sangat jauh.

Teknik yang sangat perlu diterapkan oleh setiap guru mata pelajaran di dalam kelas mempersiapkan secara maksimal untuk menghadapi pelaksanaan ujian nasional berbasis komputer, sehingga tidak ada lagi siswa atau satuan pendidikan yang tidak siap melaksanakan unbk. Upaya menuju sukses penyelenggaraan unbk tentu harus disertai dengan penuh tanggung jawab dan motivasi tinggi dari semua pihak sehingga proses pelaksanaan unbk bisa menghasilkan siswa yang membanggakan untuk dirinya, orang tua, dan bangsa tercinta.
Advertisement

Previous
« Prev Post

0 Komentar:

Post a Comment

Followers