CAMILAN
Oleh: Deuis Srihidayati*
*Guru di MTsN 1 Tasikmalaya |
Sahabat tahu apa itu camilan? Ya, betul! Makanan ringan, atau snack dalam bahasa Inggris. Saya menganalogikan menulis sama dengan camilan. Mengapa? Yuk kita cek.
Camilan itu sedikit tapi sering. Seperti halnya kita menulis status di media social kita. Menulis Status di whats app, Instagram, Path, Tweeter, Facebook dan masih banyak lagi. Kita unggah status kita, sedikit tapi sering. Menulis di status disebut juga kegiatan menulis. Bagaimana rasanya setelang mengunggah status? Merasa bahagia? Merasa senang? Merasa puas? Merasa plong? Merasa lega? Ya, itulah salah satu manfaat menulis yaitu sebagai katarsis.
Nah, yang harus mulai kita hindari sekarang adalah budaya copy paste. Walaupun apa yang akan kita sampaikan sama, atau kita setuju dan merasa terwakili dengan status orang lain, usahakan tidak menyalin lalu menempelnya begitu saja. Buat ramuan beda dengan bumbu khas dari tulisan kita. Hal itu akan melatih kita untuk berinovasi dalam menyampaikan pesan. Bisa juga menambah kosa kata kita dalam bahasa. Menulis bukan hanya merangkai kata. Menulis adalah karakter.
Nah sahabat, demikian yang bisa saya sampaikan semoga bermanfaat.
Nikmatilah menulis seperti menikmati camilan.
Silahkan Baca juga:
Advertisement
0 Komentar:
Post a Comment